Arsenal mengonfirmasi penunjukan mantan bintang Man Utd sebagai bagian dari staf kepelatihan Mikel Arteta dalam langkah yang mengejutkan

Arsenal telah resmi mengumumkan penunjukan Gabriel Heinze sebagai anggota staf pelatih Mikel Arteta, menyusul perombakan besar-besaran di klub London Utara tersebut. Pelatih asal Argentina berusia 47 tahun ini mengambil alih posisi yang ditinggalkan Carlos Cuesta, yang baru-baru ini menerima posisi pelatih kepala di klub Serie A, Parma.

APA YANG TERJADI?

Setelah mengakhiri karier bermain yang gemilang pada tahun 2014, Heinze langsung beralih ke dunia manajerial. Ia memulai karier kepelatihannya di liga utama Argentina, memimpin klub-klub seperti Godoy Cruz, Argentinos Juniors, dan Velez Sarsfield. Pada tahun 2021, ia sempat bermain di Major League Soccer bersama Atlanta United, meskipun hanya bertahan enam bulan.

Peran terakhirnya adalah sebagai pelatih kepala Newell’s Old Boys, klub yang sama tempat ia memulai karier bermainnya. Masa baktinya selama setahun di klub Argentina tersebut semakin memperdalam pengalaman manajerial dan filosofi taktisnya, yang kini ia bawa ke Liga Primer.

GAMBARAN YANG LEBIH BESAR

Selama kariernya di lapangan, Heinze menikmati kesuksesan luar biasa di seantero Eropa. Ia mengangkat trofi liga bersama Manchester United, Real Madrid, dan Marseille, sekaligus memenangkan medali emas Olimpiade bersama Argentina di Olimpiade Athena 2004. Ia kemudian tampil 72 kali untuk tim nasionalnya, bermain di Piala Dunia, dan mencapai final Copa America dua kali.

BERITAHU SAYA LEBIH LANJUT

Selain Cuseta, Mehmet Ali, yang sebelumnya menangani skuad U-21 Arsenal, telah hengkang untuk bergabung dengan Brentford, di mana ia menjadi bagian dari staf pelatih Keith Andrews. Heinze bergabung dengan jajaran staf yang mapan, termasuk asisten pelatih Albert Stuivenberg, spesialis bola mati Nico Jover, dan pelatih kiper Inaki Cana. Ketiganya telah menjadi bagian integral dari tim Arteta sejak 2021, membantu The Gunners secara konsisten bersaing meraih gelar juara.

TAHUKAH ANDA?

Masuknya Heinze ke dalam tim kepelatihan merupakan semacam reuni, karena ia dan Arteta pernah berbagi lapangan saat mereka masih di Paris Saint-Germain pada musim 2001–2002.

APA SELANJUTNYA UNTUK ARSENAL?

Meskipun akan bertugas sebagai asisten pelatih, Heinze diharapkan akan mengambil pendekatan langsung dalam bekerja dengan para bek Arsenal. Wawasannya sebagai mantan bek kiri dan bek tengah papan atas dapat berperan penting dalam membina talenta muda seperti Myles Lewis-Skelly. Ia dapat melakoni debutnya di bangku cadangan Liga Primer melawan mantan timnya, United, di Old Trafford pada 17 Agustus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *